Ummu 'Abdillah As-Surabawiyyah
بسم الله الرحمن الرحيم
Kemarin, ana membaca resep brownis kukus dan black forest kukus ala Ummu Hudzaifah Najwa. Pada instruksi resep tersebut, tertulis aduk balik. Mungkin ummahat ada yang belum tahu apa itu aduk balik, termasuk ana pribadi. Nah, berikut penjelasannya. Kalau mau lebih jelas lagi, tafadhdholna langsung klik sumbernya, di sana ada videonya.
Ferona12/03/2012Tips 4 Beginner
Sebagai newbie, pada saat membaca resep, terkadang kurang memperhatikan instruksi pembuatan pada resep. Itu jelas karena ketidaktahuanku, bahwa antara instruksi mengaduk dan mengocok itu ternyata berbeda. Ketika diminta mengaduk, yang aku lakukan malah mengocok! Tak heran kue-kueku berakhir bantat dengan suksesnya, hihihi.Kocok lepas telur bisa menggunakan whisk.
- Mengocok
Yang dikocok itu biasanya telur, bisa telur utuh, kuning telur saja atau putih telur saja. Telur biasanya dikocok bersama gula, garam, atau bahan lainnya sesuai resep. Mengocok telur harus menggunakan mixer, apalagi kalau diresepnya ditulis kocok sampai kental dan mengembang. Wah susah itu kalau tidak pakai mixer, hehehe. Ada juga namanya kocok lepas telur. Itu artinya telur hanya dikocok pakai whisk atau garpu saja sudah cukup. Sampai kuning telur dan putih telur tercampur rata. Tidak perlu sampai kental dan mengembang.
- Mengaduk
Di resep, biasanya tertulis jelas instruksi untuk mengaduk, atau aduk rata. Mengaduk itu menggunakan spatula atau sendok besar. Ada yang mengaduk dengan tetap menggunakan mixer putaran paling rendah. Kalau aku tidak berani mengaduk pakai mikser karena hasil kueku selalu bantet dengan sukses bila mengaduk dengan mixer. Aku selalu menggunakan spatula yang besar untuk mengaduk. Untuk pemula, saranku gunakan spatula untuk mengaduk, jangan pakai mixer, kecuali mau buat brownies atau kue-kue yang memang didesain untuk tampil bantet, hehehe.
- Teknik Aduk Balik
Dalam pengadukan, ada yang disebut dengan aduk balik. Aku copykan penjelasannya dari web NCC supaya lebih jelas: Aduk-balik atau aduk-lipat (folding, to fold) adalah suatu teknik mengadu.k adonan, terutama untuk mencampurkan antara adonan yang ringan dan penuh udara dengan adonan yang lebih padat dan kental. Contohnya, adonan putih telur yang sudah kaku dicampurkan ke adonan terigu-kuning telur-minyak dalam pembuatan chiffon cake. Caranya, spatula dijalankan dari atas, memotong kedua macam adonan hingga menyentuh dasar mangkuk, kemudian menyusuri dasar mangkuk ke arah belakang, kembali ke atas sambil adonan dibalik atau ‘dilipat’ ke depan. Gerakannya seperti membalik/melipat adonan. Teknik pengadukan ini membuat udara dalam adonan yang ringan tidak keluar lagi meskipun diaduk rata.
WA DaPuR UmMahaT
Tidak ada komentar:
Posting Komentar