بسم الله الرحمن الرحيم
Ingat waktu masa SMA pernah dibawakan rendang telur sama teman. Sebelumnya nggak sadar bahwa itu telur. Karena pas dimakan rasanya "kress", crispy seperti kripik. Ternyata, bagi masyarakat Minang asli, rendang telur yang sebenarnya memang bentuknya seperti kripik. Bukan berbentuk telur utuh yang diberi bumbu rendang. Ceritanya kangen sama rasanya, searching, akhirnya ketemu resepnya. Langsung saja yah, Ummah. Senyum.
Rendang Telur Kering
Bahan:
- 100 gram tepung terigu
- 7 butir telur ayam
- 1/2 sendok teh garam
- 5 daun salam
- 1 batang serai/sereh, memarkan
- 5 lembar daun jeruk butir
- 500 ml santan (ana pakai santai kara ukuran 65ml *4 bungkus* dicampur dengan 240ml air matang)
Bumbu Halus:
- 1 cm kunyit
- 10 buah cabai merah keriting (ana skip)
- 8 siung bawang merah
- 5 siung bawah putih
- 2 ruas jari lengkuas
- 2 ruas jari jahe
- 1 sdm gula pasir
- 2 sdt garam
- 1 sdm merica
- 1 sdm ketumbar
Cara Membuat:
1. Campurkan telur, terigu, garam dan air secukupnya, kemudian adonan telur tersebut dibuat dadar.
2. Setelah didadar, potong-potong kotak dadar telur tersebut.
3. Setelah itu, goreng lagi dadar telur tersebut dengan minyak banyak sampai kering dan mengembang. (Kalau ingin tekstur yang lebih kering dan crispy, bisa dioven lagi).
4. Panaskan minyak goreng, kemudian tumis serai, daun jeruk, daun salam dan bumbu halus, hingga harum.
5. Tuang santan ke dalam tumisan, aduk-aduk, cek rasa. Masak dengan api kecil sambil di aduk-aduk hingga kering dan bumbu menjadi mengering. (Dalam proses ini butuh kesabaran yah ummah, soalnya prosesnya agak lama. Senyum).
7. Setelah kering masukkan telur ke dalam bumbu yang telah mengering tadi, kemudian aduk hingga merata. Angkat, siap disajikan.
Modifikasi resep dari: Sari Bundo
_Mudah-mudahan bermanfaat._
🍒 Ummu Muhammad Syifa
بارك الله فيكن
🍰Dapur Ummahat🍰
🌺Menyajikan Resep Makanan Dengan Aneka Cita Rasa🌺
Tidak ada komentar:
Posting Komentar